Waspada! 6 Hewan Ini Sering Muncul Saat Musim Hujan

Waspada! 6 Hewan Ini Sering Muncul Saat Musim Hujan

Di musim hujan, beberapa jenis hewan muncul dan berkeliaran di sekitar halaman dan di dalam rumah. Hewan-hewan ini mungkin dapat mengganggu kenyamanan atau bahkan menyebabkan bahaya bagi sekitar.

Misalnya, ular yang memiliki racun https://chavasmexicangrill.com/ berbahaya terkadang masuk ke pekarangan rumah saat hujan. Namun, hewan-hewan ini tidak muncul secara kebetulan, melainkan disebabkan oleh alasan tertentu. Apa itu?

Untuk itu, berikut 5 hewan yang sering muncul saat musim hujan. Simak sampai habis ya!

1. Ular

Ular adalah salah satu hewan yang sering muncul selama musim hujan. Kehadiran mereka dapat membahayakan keselamatan, terutama karena beberapa spesies ular memiliki racun yang mematikan.

Melansir dari Wildlife Removal USA, ular keluar selama musim hujan karena hewan tersebut merupakan spesies berdarah dingin, yang berarti mereka tidak dapat mengatur suhu tubuhnya secara alami seperti mamalia atau burung.

Dalam hal ini, ular perlu menghangatkan maupun mendinginkan tubuhnya dengan cara bergerak dan berpindah-pindah. Selama musim hujan, sarang ular menjadi basah sehingga mendorong mereka untuk mencari tempat yang lebih kering untuk menghangatkan tubuh.

Selain itu, hujan juga memicu munculnya berbagai spesies hewan, seperti reptil dan amfibi yang merupakan mangsa ular.

2. Kalajengking

Musim hujan juga mendorong kalajengking untuk keluar dari sarangnya. Kemunculan kalajengking dapat membahayakan karena sebagian racun hewan tersebut bersifat mematikan.

“Semua kalajengking, semua laba-laba punya racun – hanya saja seberapa parah racunnya,” kata manajer layanan dari Morgan Termite & Pest Control, Tyler Alldredge kepada St. George Utah.

Menurut Alldredge, hujan dapat membasahi sarang kalajengking yang berada di bawah tanah. Hal ini menyebabkan hewan tersebut muncul ke permukaan yang lebih tinggi untuk menghindari naiknya air tanah.

“Apa pun yang hidup di bawah tanah, begitu hujan mulai turun, air tanah akan naik,” ujar Alldredge.

3. Semut

Semut adalah salah satu hewan yang sering muncul ketika musim hujan. Meski semut tidak membahayakan, namun kehadiran mereka dalam jumlah banyak terkadang mengganggu.

Dilansir dari Cosmos Magazine, semut dilengkapi dengan serangkaian indra yang dapat memberi mereka petunjuk akan datangnya hujan. Antena pada semut dapat mendeteksi perubahan kecil pada suhu yang memungkinkan mereka merasakan penurunan suhu.

Hal ini menyebabkan semut lebih bersiaga dan siap ketika hujan turun, salah satunya adalah dengan melakukan evakuasi ke permukaan yang lebih tinggi dan aman dari hujan.

4. Kecoa

Saat dilanda banjir, kecoa kerap berkeliaran di semua tempat melalui selokan. Kecoa termasuk salah satu serangga yang dapat membahayakan karena membawa berbagai macam penyakit.

Seorang ahli entomologi, David Rentz menjelaskan bahwa kelembapan yang dihasilkan oleh hujan menarik serangga untuk keluar, salah satunya adalah kecoa.

Rentz membagikan beberapa tips untuk menekan jumlah kecoa tanpa menggunakan bahan kimia, yakni:

  • Jangan biarkan makanan terbuka, terutama di malam hari.
  • Isi celah di sekitar pipa di kamar mandi dan dapur dengan wol baja.
  • Batasi celah pada jendela agar kecoa tidak bisa masuk.
  • Jaga kelembapan di dalam rumah tetap rendah.

5. Tikus

Tikus adalah salah satu hewan yang kerap muncul ketika musim hujan. Keberadaan tikus di rumah dapat membahayakan karena hewan pengerat ini sering kali menggigit kabel listrik yang dapat menyebabkan korsleting listrik.

Seorang kepala Rentokil Pest Control’s Technical Academy, Paul Blackhurst menjelaskan bahwa penurunan suhu saat hujan mendorong tikus untuk bermigrasi ke dalam rumah. Hal ini dilakukan untuk mencari tempat berlindung dan makanan.

“Dengan turunnya hujan, kemungkinan besar kami akan terus mencatat peningkatan permintaan hewan pengerat karena tikus terusir dari liangnya,” kata Blackhurst kepada News Star.

Hewan Paling Setia pada Manusia dan Kelompok Keluarganya

Hewan Paling Setia pada Manusia dan Kelompok Keluarganya

Selain manusia, hewan juga dapat membentuk ikatan sosial yang kuat serta menunjukkan kesetiaan yang luar biasa. Tak hanya pada pasangan, kesetiaan tersebut juga dapat ditujukan pada manusia maupun kelompok keluarganya.

Dikutip dari Roaring Nature, berikut ini beberapa hewan paling setia di dunia, yang dapat membentuk ikatan sosial baik dengan manusia maupun kelompok keluarganya. Simak penjelasannya sampai habis, ya.

Hewan Paling Setia di Dunia

1. Serigala

Meski tergolong sebagai hewan buas, nyatanya situs mahjong ways serigala merupakan hewan paling setia terhadap teman satu kelompoknya. Mereka saling menjaga satu sama lain layaknya keluarga. Kawanan serigala biasanya bekerja sama untuk berburu dan melindungi wilayah mereka. Bahkan, seekor serigala yang kehilangan kawanannya biasanya tidak dapat bertahan hidup sendirian.

2. Anjing

Mungkin kamu sudah tahu bahwa anjing merupakan salah satu hewan paling setia kepada manusia. Selama ribuan tahun, hewan ini dikembangbiakkan untuk menjadi sahabat yang baik bagi manusia. Anjing sangat terikat pada keluarga manusianya dan senantiasa ingin menyenangkan mereka. Bahkan, hewan satu ini rela berkorban demi pemiliknya.

3. Gajah

Gajah adalah hewan paling setia yang sangat perhatian. Gajah betina membentuk suatu kelompok yang dipimpin oleh ibu pemimpin tertua. Gajah bekerja sama untuk membesarkan anak mereka, mencari makanan dan air, serta bermigrasi melintasi wilayah jelajahnya. Gajah bahkan berduka atas kehilangan anggota kawanannya.

Selain itu, ikatan sosial yang kuat pada gajah juga meluas ke manusia. Sepanjang sejarah, gajah telah dilatih untuk bekerja sama dengan manusia. Mereka membangun hubungan baik dengan pawangnya yang telah merawat mereka sejak usia muda.

4. Singa

Meski singa adalah predator ganas, namun ia sangat setia dan berorientasi pada kelompok keluarganya. Layaknya kawanan serigala, kelompok singa dipimpin oleh jantan dan betina yang dominan. Singa bekerja sama untuk mempertahankan wilayah dan sumber makanannya dari kelompok saingannya, atau predator lain seperti hyena.

5. Hyena

Hyena hidup dalam kelompok sosial yang sering menunjukkan kesetiaan satu sama lain. Mereka hidup dalam klan besar yang dipimpin oleh betina berpangkat tertinggi. Klan hyena biasanya bekerja sama untuk mempertahankan diri dari serangan singa. Selain itu, hewan paling setia ini juga menjalin persahabatan dengan manusia yang sering memberi makan dan berinteraksi dengan mereka.

6. Angsa

Angsa dikenal sebagai hewan paling setia yang hanya kawin sekali seumur hidup. Angsa jantan dan betina membesarkan anak-anak mereka sebagai satu keluarga. Jika pasangan angsa meninggal, angsa tersebut mungkin tidak akan pernah mencari pasangan lain.

Tak hanya pada pasangan, angsa juga sangat protektif terhadap anak-anak mereka. Mereka tidak segan mendesis dan menyerang segala ancaman yang berpotensi membahayakan keluarga mereka.

Hewan Nasional dari Berbagai Negara di Dunia paling Ikonik!

Hewan Nasional dari Berbagai Negara di Dunia paling Ikonik!

Pernahkan Anda mendengar nama sejenis hewan dan langsung teringat pada negara tertentu? Seperti Komodo yang identik dengan Indonesia hingga Panda yang identik dengan Republik Rakyat Tiongkok?

Beberapa negara memang memiliki hewan endemik atau hewan khas yang sangat ikonik sehingga kerap dijadikan sebagai simbol dari negara tersebut atau bahkan ditetapkan sebagai hewan nasional.

Tak hanya Komodo di Indonesia, berikut beberapa hewan nasional dari berbagai negara di dunia lainnya yang tak kalah populer dan ikonik! riversplumbingandelectric.com

Hewan Nasional dari Berbagai Negara di Dunia

1. Snow Leopard, Afghanistan

Hewan nasional dari berbagai negara yang pertama adalah Snow Leopard yang dijadikan sebagai hewan nasional Afghanistan. Snow Leopard atau macan tutul salju adalah spesies kucing besar dalam genus Panthera dari keluarga Felidae.

Hewan nasional yang memiliki penampilan khas berwarna putih dengan tutul-tutul kehitaman ini berasal dari pegunungan di Asia Tengah dan Selatan.

Satwa yang kini merupakan satwa langka ini mendiami zona alpen dan subalpin pada ketinggian 3.000–4.500 meter, mulai dari Afghanistan timur, Himalaya, dan Dataran Tinggi Tibet hingga Siberia selatan, Mongolia, dan Cina barat.

2. Burung Emu, Australia

Berbicara mengenai hewan nasional dari berbagai negara yang berasal dari Australia, mungkin Anda akan langsung teringat pada Koala ataupun Kangguru Merah. Meskipun kedua satwa tersebut kerap disebut sebagai hewan nasional dari benua Australia, terdapat satu lagi satwa ikonik yang menjadi simbol negara ini, yakni Burung Emu. Menjadi burung terbesar kedua di dunia setelah burung Unta, pada awalnya Burung Emu kerap dianggap sebagai hama karena jumlahnya populasinya yang sangat banyak. Namun, kini spesies burung tak bisa terbang asli dari daratan Australia ini justru lebih dikenal sebagai hewan nasional dari negara ini.

3. Harimau Bengal, Bangladesh

Dari daratan Australia, kita beralih ke benua Asia, tepatnya di Negara Bangladesh dimana Anda bisa menjumpai Harimau Bengal, salah satu hewan nasional dari berbagai negara terpopuler di dunia. Harimau Bengal atau Harimau Benggala ini memiliki nama ilmiah Panthera tigris tigris dan merupakan subspesies harimau di India, Bangladesh, Nepal, dan Bhutan.

Hewan nasional satu ini kini termasuk dalam satwa langka yang dilindungi karena populasinya di alam liar yang semakin terancam. Diantara berbagai spesies kucing liar besar yang kini ada di dunia, hewan nasional satu ini termasuk salah satu yang terpopuler. Tak heran jika Harimau Bengal dianggap sebagai hewan nasional tak hanya di Negara Bangladesh, tapi juga India.

4. Komodo, Indonesia

Dikenal sebagai kadal terbesar di dunia, Komodo atau secara internasional populer dengan nama “Komodo Dragon” adalah hewan endemik Indonesia yang berasal dari Pulau Komodo, Rinca, Flores, Gili Motang, dan Gili Dasami di Provinsi Nusa Tenggara Timur, Indonesia.

Dikenal sebagai hewan nasional Indonesia, Komodo menjadi salah satu hewan nasional dari berbagai negara terpopuler di dunia. Karena populasinya yang mulai rentan, hewan nasional ini kini ditetapkan sebagai satwa yang dilindungi oleh pemerintah Indonesia.

Bahkan, seluruh habitatnya kini ditetapkan sebagai kawasan Taman Nasional Pulau Komodo guna melindungi satwa endemik ini. Sebagai hewan nasional, Komodo kerap dijadikan sebagai maskot berbagai acara di Indonesia.

5. North American beaver, Kanada

Hewan nasional dari berbagai negara di dunia selanjutnya adalah Berang-Berang Amerika Utara atau ‘North American Beaver’ yang menjadi hewan nasional dari negara Kanada.

Hewan Nasional satu ini merupakan salah satu dari dua spesies berang-berang yang masih ada saat ini, bersama dengan berang-berang Eurasia.

Tak cuma menjadi hewan nasional negara Kanada, North American beaver juga menjadi mamalia resmi di negara bagian Oregon dan New York, Amerika Serikat.